Bahasa mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia, apa jadinya jka didunia manusia tidak mengenal bahasa mungkin saja tidak akan ada perbedaan dari abad ke abad, peradaban demi peradaban.
Hampir kurang lebih 6.000 bahasa didunia terancam kepunahan, bahasa ini dengan cepat menghilang karena alasan tertentu seperti mereka yang memakai bahasa tersebut mati serta faktor terbesar kepunahan bahasa tersebut adalah karena terintegrasi dengan bahasa lain, seperti yang telah ada bahwa terdapat beberapa bahasa yang lebih menonjol daripada yang lain, dan seperti saat ini banyak orang memandang penting untuk mempelajari bahasa populer yang sedang heboh diwaktu dan masa tertentu, sehingga melupakan bahasa nenek moyangnya sendiri, melihat kejadian tersebut sungguh sangat disayangkan jika kepunahan suatu bahasa berarti kepunahan suatu budaya manusia.
Mengenai topik artikel ini bahwa ada beberapa bahasa didunia yang mengalami kepunahan, diantaranya:
Chemehuevi
Chemehuevi sendiri adalah bahasa yang digunakan di kawasan Ute, Colorado, Southern Paiute, Utah, Arizona utara, bagian selatan Nevada, dan di Sungai Colorado, California. Bahasa ini digunakan oleh suku Chemehuevi, meskipun suku ini masih ada namun jumlah orang yang fasih bahasa ini sangat sulit ditemukan. Terbukti ditahun 2007 hanya 3 orang dewasa sepenuhnya berbicara bahasa ini.
Lemerig
Bahasa yang memiliki 4 dialek berbeda yang hanya dituturkan oleh 2 orang di Pulau Lava Vanua menurut penelitian ditahun 2008, dilihat dari jumlah penutur bahasa tersebut apakah mampu bahasa tersebut bertahan dimasa mendatang?, Berbeda dengan Jasa penerjemah bahasa yang sekarang semakin banyak dan mudah didapatkan hanya melalui media digital yang semakin berkembang.
Kaixana
Di tahun 2006, hanya tinggal satu orang yang masih berbicara bahasa ini, bahasa yang terancam punah yang pernah digunakan di dekat tepi Sungai Japura, Brasil ini berbeda dengan sebelumnya hampir 200 orang fasih berbicara bahasa Kaixana.
Taushiro
Bahasa yang satu ini dikenal sebagai bahasa isolat, artinya bahasa yang tidak memiliki hubungan nyata dengan bahasa lain. Ditahun 2008, sebuah studi yang dilakukan pada bahasa Taushiro menyimpulkan bahwa hanya satu orang yang lancar berbahsa ini.
Chamicuro
Seluruh dunia hanya ada 8 orang yang berbicara Chamicuro, menurut sebuah studi 2008. Pada umunya tutur bahasa ini digunakan di Peru dan saat ini telah dianggap kritis pasalnya para penutur bahasa ini adalah lansia, hingga tidak ada lagi generasi yang mampu bertutur bahasa tersebut karena daerah ini sebagian besar telah menggunakan bahasa Spanyol dalam keseharian mereka, meskipun diambang kepunahan tetapi mereka berhasil mengembangkan sebuah kamus istilah mereka.
Njerep
Dulu bahasa ini digunakan di kamerun hingga akhirnya tidak digunakan lagi, Njerep adalah bahasa yang diucapkan di Nigeria dan Saat ini bahasa Njerep telah digantikan oleh Mambila dengan dialek yang berbeda.
Untuk beberapa bahasa yang hampir punah lainnya akan kita bahas di artikel selanjutnya.